Postingan

Baru 60 Persen Buat Laporan BOS

SAMPIT – Dinas Pendidikan Pemuda Olahraga (Disdikpora) Kotim mencatat sekitar 60 persen SD/SMP penerima dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS) belum membuat laporan tentang penggunaan dana tersebut. Manager BOS Kabupaten Kotim Agus Suryo Wahyudi mengatakan, sejak dicairkan dana BOS periode I bulan Januari-Maret dan periode II bulan April-Juni hanya 60 persen yang membuat laporan. “Laporan ini sifatnya wajib dan sekarang yang telah membuat laporan sekitar 60 persen. Sedangkan periode III bulan Juli-September dalam proses,” ungkap Agus, kemarin (26/7). Menurut mantan Kabid Linmas ini, bentuk laporan penggunaan dana BOS itu wajib dibuat sebagai laporan untuk diaudit sesuai dengan laporan yang disampaikan oleh pihak sekolah penerima dana tersebut. “Semua laporan akan diaudit langsung oleh tim dinas pendidikan provinsi, inspektorat, dan irjen kementrian pendidikan nasional. Mereka akan mengaudit sesuai dengan laporan,” urainya. Agus melanjutkan, laporan itu berbentuk fisik kwitansi sesuai

Pendaftar SMKN 1 Sampit Menurun

Gambar
SAMPIT – Pendaftar calon siswa baru di SMK Negeri 1 Sampit diprediksi menurun. Tahun ini 705 orang sedangkan tahun sebelumnya 970 orang. Penyebabnya, di beberapa kecamatan telah berdiri sekolah kejuruan. Kepala SMKN 1 Sampit Drs Ino memprediksi penurunan pendaftar sekitar 200 orang. Menurunnya jumlah pendaftar bukan berarti animo masyarakat menurun, tapi karena dibangunnya beberapa SMK baru. “Mungkin orangtua atau siswa lebih memilih yang dekat dari tempat tinggalnya,” ungkapnya kemarin (2/7). Munculnya SMK yang ada di kecamatan akan memudahkan pengawasan orangtua dan biaya lebih murah dibandingkan anaknya yang bersekolah di lokasi yang jauh. “Mungkin ini salah satu pertimbangan dari orangtua siswa,” timpalnya. Tahun ini, SMKN 1 Sampit membuka rombongan belajar sebanyak delapan kelas dengan kompetensi Keahlian Akuntansi, Pemasaran, Administrasi Perkantoran, Multimedia dan Rekayasa Perangkat Lunak (RPL). “Yang sudah mengembalikan formulir sesuai dengan data dari panitia PSB berj

Disinyalir Walet bisa tularkan penyakit

Gambar
SAMPIT – Subdit ISPA Direktorat P2ML Ditjen Pengendalian Penyakit (PP) dan Penyehatan Lingkungan (PL) Kemenkes RI dr Ari Bratasena, MPH menyebutkan, wabah atau Kejadian Luar Biasa (KLB) ini banyak tumbuh dari binatang perlu dilakukan suatu kajian-kajian karena disini (Kotim-Red) perternakan walet itu merambah sangat pesat. Takutnya, khawatirnya, walet-walet ini ditunggangi oleh virus-virus yang menular dari hewan ke manusia. “Semesti harus diwaspadai, dimonitor oleh Dinas Kesehatan maupun Dinas Peternakan secara koordinir, walet-walet ini punya potensi juga bisa menularkan penyakit,” ujarnya usai kegiatan sosialisasi dan kesiapsiagaan penyakit flu baru H1N1 dilantai IV hotel permata Indah. Kamis (1/7) kemarin. Apakah sudah ada penelitian kearah walet yang terindikasi bisa membawa penyakit. “Sampai saat ini masih belum, ini hanya pola pikir saja. Pola pikir yang logitik, logika, jangan-jangan. Yang namanya juga binatang, siapa tahu,” ucapnya seraya bercanda. Walet adalah jeni

Jalan Sampit Ujung Pandaran Rusak Parah

Gambar
foto : arifin, Sabtu (26/6/2010) SAMPIT – Kondisi jalan Bagendang menuju Ujung Pandaran rusak parah, kerusakan itu dikeluhkan sebagian pengguna jalan saat melintas dan berharap agar pemerintah terkait segera memperbaiki secepatnya. Saat ini, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) sering hujan sehingga mengakibatkan jalan-jalan yang ada didalam perkotaan juga rusak selebihnya diluar kota. “Kondisinya cukup parah, bahkan ada yang amblas karena lubangnya besar,” ungkap Doni salah satu pengedara motor yang sering bolak balik Samuda Sampit. Kondisi jalan memang sangat memprihatinkan sehingga para pengguna jalan tersebut harus ekstra hati-hati selain akan amblas bisa juga terjadi kecelakaan. “Tabrakan itu bisa saja terjadi apabila salah satu pengendara membanting stir mendadak,” ujarnya. Hal senada dipaparkan Arif, pria yang profesinya guru ini juga mengaku sering telah mengajar dikarenakan kondisi jalan semakin hari semakin bertambah parah. “Saat ini saya sering terlambat menuju kesekolah gar

KWRI Kotim rencanakan ikut kongres II di Medan

SAMPIT – Dewan Pimpinan Cabang Komite Wartawan Reformasi Indonesia (DPC KWRI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) rencananya akan mengikuti kongres II di Medan Sumatera Utara bertempat di Grand Emerald International Hotel Medan 10-11 November mendatang. Salah satu persiapannya adalah menertibkan administratif, laporan keberadaan diberbagai instansi terkait dan mendaftarkan organisasi di Balai Kesatuan Bangsa Politik dan Perlindungan Masyarakat (Kesbangpollinmas). “Mengenai di Balai Kesbangpollinmas sudah kami daftarkan Jumat (19/10) lalu,” ungkap Ketua DPC KWRI Kotim Akhmad Diannor kemarin. Setelah melalui proses, kemudian mengenai surat keterangan terdaftar keluar dengan nomor: 42/062/218/Kesbang/X-2010. “Mengenai surat tersebut sudah kami kantongi,” jelas Akhmad yang juga kontributor Metro TV wilayah Sampit ini. Sebagai perwakilan didaerah, pihaknya akan berupaya semaksimal mungkin mengikuti kongres dengan mengutus 2 orang peserta sesuai yang ditetapkan. “Tidak menutup kemungkinan a