Acara perpisahan SDN 10 MB Hulu Kecamatan MB Ketapang


Tidak gampang mendidik selama 6 tahun

Sebanyak 56 murid dilepas dalam kegiatan perpisahan dan sekaligus pelepasan murid kelas VI SDN 10 MB Hulu Kecamatan MB Ketapang yang dipusatkan di CFC.
Apa saja pesan dan yang ada diacara tersebut?

ARIFIN, Sampit

Sesuai dengan hasil rapat antara dewan guru dan kepala SDN 10 MB Ketapang bahwa perpisahan dan sekaligus pelepasan murid kelas VI akan dipusatkan di CFC. Selain itu, juga diselipkan pembagian hasil kelulusan dimana dalam acara rutin tahunan itu dihadiri Kepala UPTD Dikpora Kecamatan MB Ketapang, orangtua wali murid dan tamu undangan.
Banyak kegiatan yang ditampilkan dalam acara tersebut diantaranya, tarian modern, tarian daerah, bercerita hingga puisitasi yang semuanya dibawakan oleh murid SDN 10 MB Hulu. Disamping itu, ada juga pemberian hadiah dari para murid kepada kepala sekolah dan kepala UPTD Dikpora Kecamatan MB Ketapang sebagai tanda terimakasih mereka yang telah membina dan mendidik serta membimbing selama 6 tahun disekolah.
Selain menampilkan beragam kreatifitas yang dimiliki muridnya, tidak ketinggalan juga berbagai sambutan yang disampaikan. Seperti dari Kepala SDN 10 MB Hulu yakni, Louise Herawati, SPd. Dalam sambutannya dia mengungkapkan, tidak mudah untuk membina, membimbing, mengajar dan mengarahkan anak usia sekolah dasar ini. Butuh kesabaran yang tinggi. “Tidak terasa 6 tahun sudah berlalu. Berbagai upaya telah dilakukan untuk membina dan mendidik anak-anak sejak duduk di kelas I hingga kelas VI ini. Kami sudah berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan yang terbaik,” ungkapnya dihadapan yang hadir saat itu kemarin (20/6).
Selama duduk dibangku sekolah ini, lanjutnya, para murid banyak pengetahuan yang didapat mulai dari tidak tahu menjadi tahu, mulai dari tidak bisa berhitung kini sudah bisa berhitung bahkan mulai dari tidak bisa membaca sekarang sudah mulai lancar membaca. “Kami mohon maaf sedalam-dalamnya selama 6 tahun mendidik. Apabila ada kesalahan selama mendidik seperti kadang-kadang marah itu hanya sebatas untuk mendidik karena tujuan kami demi kebaikan anak itu sendiri bukan untuk menyakiti,” ujar Louise berkaca-kaca.
Meskipun dalam keadaan berkaca-kaca, Kepala SDN 10 MB Hulu ini tetap terus melanjutkan sambutannya bahkan sempat meminta kepada orangtua wali murid agar anaknya tetap melanjutkan kejenjang berikutnya. “Kami harapkan jangan ada yang putus sekolah karena peluang untuk melanjutkan kejenjang berikutnya masih terbuka lebar,” harapannya.
Sementara itu, Kepala UPTD Dikpora Kecamatan MB Ketapang Syahmubin, SPd dalam sambutannya memaparkan, selama 6 tahun bukanlah waktu yang singkat dan gampang untuk mendidik anak. Semua orangtua sudah tentu harapannya sangat besar agar anaknya mendapatkan pendidikan yang layak. Untuk itu, hari ini (20/6) merupakan pengumuman hasil kelulusan tingkat SD di Kotim. “Dari situlah kita dapat lihat perkembangannya selama menjadi anak didik di SDN 10 MB Hulu ini. Saya yakin, murid disekolah tersebut lulus semua dengan nilai yang baik,” pungkasnya. (****)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Mengenal Lebih Dekat TK Negeri Pembina Sampit

Ahli mesin kerjanya cuma tukang sapu stadion

Wow.. seru, anak TK Cita Bunda dikenalkan proses mencetak koran