Pelni Kotim Tegaskan Tak Ada Uang Kasur
SAMPIT – Bila memiliki pengalaman menjadi penumpang kapal laut milik Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni), apalagi lebaran, kapal laut penuh sesak dengan pemudik, para calo atau pihak tertentu memanfaatkan situasi biasanya muncul, termasuk transaksi sewa-menyawa kasur milik kapal itu sendiri, padahal sudah menjadi milik penumpang sendiri. Pada berapa kesempatan aksi sewa kasus ini, juga melibatkan awak kapal itu sendiri dan tidak sedikit pula yang melibatkan oknum-oknum lainya. Menanggapi hal ini, Kepala Pelayaran Nasional Indonesia (Pelni) Cabang Sampit Hasbi Abdullah, menindak tegas kepada oknum yang menjual tempat atau kasur tidur kepada penumpang pada saat mudik lebaran karena prosedurnya tidak bayar. “Uang kasur hingga tempat lainnya pembayarannya sudah termasuk pembelian di tiket penumpang, saya tegaskan tidak ada uang kasur itu.” ucapnya kemarin . Hasbi meminta kepada penumpang apabila menemukan hal demikian agar segera melaporkan kepada petugas. “Kami harapkan agar penumpa