komite sekolah
ARIFIN/RADAR SAMPIT
KUNJUNGAN KERJA: Rombongan DP Kotim, Komisi I DPRD Kotim bersama DP Kabupaten Bandung.
Tidak Lagi Didominasi Kaum Pria
SAMPIT – Terinspirasi dari hasil studi banding ke Dewan Pendidikan (DP) Kota Bandung dan Kabupaten Bandung, Provinsi Jawa Barat bahwa ketua Komite Sekolah didominasi kaum perempuan membuat DP Kotim berupaya untuk mengikuti jejaknya. Studi banding itu dilakukan bukan hanya DP Kotim tapi juga Komisi I DPRD Kotim, 8-12 Februari lalu.
Ketua DP Kotim H Heriansyah mengatakan seorang perempuan yang menjabat sebagai ketua komite sekolah bukanlah hal tabu di Bandung, justru itu dinilai lebih efektif dibandingkan laki-laki.
“Menjadi ketua komite sekolah dikalangan perempuan sudah hal biasa di Bandung ini. Dan ini merupakan persamaan gender artinya tidak membedakan siapa saja berhak untuk menjabat sebagai ketua," ungkapnya.
Dia menambahkan, dan ini bisa diterapkan di Kabupaten Kotim mengingat dengan diberlakukannya persamaan gender membuka kesempatan dari kaum perempuan untuk menjabat sebagai ketua terutama ketua komite sekolah terbuka lebar. “Perempuan mengenai ini lebih sensetif. Namun, tidak mengabaikan bagi kaum laki-laki,” ujarnya.
Untuk menerapkan ini seperti apa yang telah dilakukan oleh Kota Bandung khususnya, lanjut Heri, akan dilakukan secara perlahan-lahan karena tidak mudah untuk menerapkannya. “Secara bertahaplah, tidak mungkin diterapkan secepatnya. Perlu sosialisasi agar tidak ada permasalahan dikemudian hari,” sebutnya.
Untuk itu, pihaknya akan mencoba memberikan masukan dan arahan kepada komite sekolah entah itu yang sudah terbentuk maupun yang belum dibentuk. “Rencananya tahun ini akan mencoba untuk menerapkannya,” pungkasnya. (fin)
Komentar
Posting Komentar